Friday, 19 April 2019

A Kiss in Time


Judul : A Kiss in Time
Penulis : Alex Flinn
Tebal : 371 halaman
Penerbit : Harper Teen

Talia fell under a spell...
Jack broke the curse.


I was told to beware the accursed spindle, but it was so enchanting, so hypnotic...

I was looking for a little adventure the day I ditched my tour group. But finding a comatose town, with a hot-looking chick asleep in it, was so not what I had in mind.

I awakened in the same place but in another time—to a stranger's soft kiss.

I couldn't help kissing her. Sometimes you just have to kiss someone. I didn't know this would happen.

Now I am in dire trouble because my father, the king, says I have brought ruin upon our country. I have no choice but to run away with this commoner!

Now I'm stuck with a bratty princess and a trunk full of her jewels...The good news: My parents will freak!

Think you have dating issues? Try locking lips with a snoozing stunner who turns out to be 316 years old. Can a kiss transcend all—even time?


Review:
Awalnya, saya tertarik membaca buku ini karena saya kira temanya time travel dari zaman kerajaan dulu ke dunia modern. Tapi ternyata saya salah. Buku ini berisi retelling dongeng putri tidur. 

Cerita dimulai dengan adegan Talia si putri yang dilarang oleh orangtuanya untuk mencari jarum pintal. Tahu sendiri lah ya cerita putri tidur. Tentu saja nantinya si putri tidak bisa menahan kuasa penyihir jahat yang membawanya ke jarum pintal. 

Lalu cerita berpindah ke dunia modern. Karakter satunya adalah Jack, seorang remaja yang baru putus dari pacarnya dan sengaja pergi ke Eropa untuk berlibur dan melupakan kesedihannya. Tanpa sengaja, dia menemukan sebuah kerajaan tersembunyi yang diselimuti tanaman berduri. Ia juga bertemu dengan Talia dan dengan super anehnya mencium putri yang sedang tidur itu. Creepy style.

Eh, si putri bangun dan lalu dari situ petualangan mereka dimulai. Yang bikin lucu adalah interaksi dua orang dari zaman berbeda. Tapi sisanya sih biasa saja. Standar cerita romance dengan plot yang mudah ditebak. Lumayan menghibur dan ringan sih, tapi kurang berkesan karena dua karakter utamanya tidak punya kepribadian yang kuat.

Recommended untuk orang yang mencari bacaan santai dan bernuansa happy

Oh, saya baru tahu kalau penulisnya adalah penulis cerita Beastly. 

3/5

No comments:

Post a Comment