Saturday, 25 June 2011

Nicola And The Viscount


Judul : Nicola And The Viscount
Penulis : Meg Cabot
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Jangan tanya kenapa gue akhir-akhir ini baca buku tipis nggak jelas begini. Gue emang lagi stres sama tugas kuliah dan butuh light read buat menghibur diri. Padahal gue tadinya sedang baca To Kill A Mockingbird, hanya saja untuk sementara buku itu kusingkirkan dulu.

Resensi :
Nicola Sparks yakin dirinya menjadi sumber rasa iri wanita-wanita muda lain. Bagaimana tidak, ia bertunangan dengan Lord Sebastian Bartholomew, pria yang sangat tampan, kaya, dan baik. Ditambah, dirinya bakal mendapat gelar viscountess setelah menjadi istri Lord Sebastian.

Hidup Nicola sempurna, hingga Nathaniel Sheridan mulai menanam benih-benih keraguan di benaknya. Awalnya, Nicola yakin Nathaniel hanya ingin merusak kebahagiannya. Namun, lama-lama ia mulai mempertanyakan perasaan cinta sang viscount padanya. Dan mulai mempertanyakan perasaannya sendiri pada Nathaniel.


Oke, seriusan deh. Si Meg Cabot udah kehabisan ide atau apa. Kok ceritanya agak mirip-mirip dengan si Victoria And The Rogue? Terus kenapa gue bisa beli buku model gini?

Emang gue lagi nggak jelas.

Ceritanya standar, nggak ada yang spesial. Pas buka halaman pertama gue merasa buku ini bakal lebih membosankan daripada yang sebelumnya. Mungkin karena heroine-nya lebih serius kali ya. Tapi ternyata dari segi cerita sih, yang ini lebih bagus dari Victoria And The Rogue. Walaupun tetap sama. Romance-nya nggak kerasa dan nggak jelas kenapa tiba-tiba si cewek dan si cowok jatuh cinta.

Tipe cerita yang masuk mata keluar dari otak.

Tiga bintang untuk tipe light reading begini. Lumayan buat ngeringanin beban kepala. Cuma bukunya nggak ada gregetnya deh. Entah gue lagi nggak mood ato nggak jelas.

Beneran. Gue lagi serba nggak jelas gini. 

Dreamer is in dilemma. Should I feel happy since tomorrow my family come to Singapore or should I be worried since Monday I gonna present my stupid poster? FREAKING OUT... KYAAAAAA...


:)  

No comments:

Post a Comment