Good Fight

Judul : Good Fight

Penulis : Christian Simamora

Tebal : 514 halaman

Penerbit : Gagas Media

Meet Tere...

Senior editor di majalah fashion yang jadi selingkuhan cowok yang sudah punya tunangan. Masalahnya, mereka sudah terlanjur saling suka bahkan sebelum orang tua sang cowok menjodohkannya dengan cewek lain.

And Jethro Liem...

Fotografer profesional yang bisa punya apartemen mewah karena menjadi selingkuhan wanita berduit yang suaminya sudah sekarat. Masalahnya, dia tidak bisa lepas dari orang yang mendukung karirnya lebih dari orang tuanya sendiri.

Both of them...

Berantem tiap hari itu bukan hal yang baru. Saling melontarkan kata-kata pedas juga terjadi setiap hari. Tapi saat mereka membuka rahasia masing-masing, keadaannya pun jadi berbeda. 

Good fight becomes good romance...

Review:

Saya tertarik membaca buku ini karena tebalnya. Saya entah kenapa selalu tertarik dengan novel tebal. Sebenarnya sih saya bukan penggemar Christian Simamora. Saya hanya pernah membaca bukunya yang berjudul "Pillow Talk" dan saya tidak suka. Tapi untuk novel yang satu ini... sepertinya menjanjikan.

Scandalous. Haha... 

Tidak aneh kalau labelnya novel dewasa. Joke-nya nyerempet-nyerempet uy. Apalagi status kedua tokoh utamanya sebagai selingkuhan. Ckckckck... anak nakal semua nih. Tapi nakal dalam arti bagus ya. Soalnya dunia fashion itu memang begitu. Bebas, penuh intrik juga sindiran pedas.

Saya suka dengan interaksi Tere dan Jet yang kadang lucu, kadang bikin gemes. Dan ada adegan hot pastinya. Mungkin itu sudah trademark-nya penulis kali. Si Tere ini suka banget mikir yang nggak bener kalau lagi ngeliatin Jet. Anehnya, kalau di "Pillow Talk" kesannya murahan... tapi di sini lucu. Lucu banget malah. Soalnya kalau sudah mikir mesum, si Tere suka menyangkal dan menghina dirinya sendiri karena berpikir begitu. Konyol banget lah si Tere ini. Galak pula.

Jet sendiri cukup bikin cerita semakin menarik. Walau menurut saya, Tere jauh lebih menonjol dibanding tokoh ini. Dan tokoh favorit saya adalah Rian. Kesannya dia teman yang menyenangkan, asyik, dan baik gitu. Apalagi sama pacar barunya yang malu-malu tapi cute itu. Haha... Pokoknya yang membuat saya betah membaca buku ini bukan romance-nya anehnya, tapi hubungan persahabatan di dunia kerja Tere. Terasa real dan seru.

4/5