Thursday, 26 December 2024

Paper Princess


 Judul : Paper Princess (The Royals #1)
Penulis : Erin Watt
Tebal : 364 halaman
Penerbit : EverAfter Romance

THESE ROYALS WILL RUIN YOU...

Ella Harper is a survivor—a pragmatic optimist. She’s spent her whole life moving from town to town with her flighty mother, struggling to make ends meet and believing that someday she’ll climb out of the gutter. After her mother’s death, Ella is truly alone. 

Until Callum Royal appears, plucking Ella out of poverty and tossing her into his posh mansion among his five sons who all hate her. Each Royal boy is more magnetic than the last, but none as captivating as Reed Royal, the boy who is determined to send her back to the slums she came from.

Reed doesn’t want her. He says she doesn’t belong with the Royals.

HE MIGHT BE RIGHT.

Wealth. Excess. Deception. It’s like nothing Ella has ever experienced, and if she’s going to survive her time in the Royal palace, she’ll need to learn to issue her own Royal decrees. 

Review:
Sial. Saya sama sekali tidak teliti membaca blurb buku ini. Saya hanya ingat ada review yang bilang buku ini kejam dan kebetulan saya suka karakter utama yang banyak mengalami kekejaman hidup. Saya pikir pasti seri ini bagus. Yang saya tidak menyangka adalah ternyata ini bukan seri fantasi. Benar-benar judul yang menipu. Kirain tentang kerajaan atau apalah.

Saya cukup suka dengan tokoh utamanya yang pragmatis. Ella bekerja sebagai penari tiang demi bertahan hidup. Dia tidak peduli kalau itu bukan pekerjaan terhormat. Yang penting nantinya dia bisa mengubah kehidupannya. Apalagi setelah kematian ibunya. Dia hanya sendirian.

Suatu hari dia diculik oleh orang tua kaya bernama Callum Royal. Ella mengira dia akan dijadikan pelacur. Tapi ternyata tidak. Dia diminta tinggal di rumah orang tua itu dan harus bersekolah seperti anak terhormat lainnya.

Tapi tentu saja lima anak laki-laki Callum tidak setuju dengan kehadiran Ella di rumah itu. Mereka mencurigai maksud di balik keberadaan Ella. Apakah dia seorang gold digger? Apalagi pekerjaannya sebagai penari tiang tidak membantu reputasinya sama sekali.

Dan saya benar-benar dibikin jengkel. Sikap remaja laki-laki kaya yang punya banyak duid dan punya tampang ganteng ternyata serendah itu. Tidak ada sopan santun, tidak menghargai perempuan, kasar, dan cabul sekali. Ella beneran disiksa secara mental sih.

Saya tidak suka ceritanya. Tapi saya penasaran bagaimana Ella bisa membela diri dan membalas perlakuan penghinaan itu.

3/5 

No comments:

Post a Comment